PANGKALPINANG – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Didit Srigusja, mengungkapkan KPU Kabupaten Bangka dan KPU Kota Pangkalpinang kekurangan dana untuk melaksanakan Pilkada ulang.
Informasi yang diterimanya, KPU Bangka itu kekurangan sekitar 17 milyar. Didit menyatakan hal itu akan dirembug dulu, sembari menunggu hasil (sengketa Pilgub) dari Mahkamah Konstitusi.
“Kita sudah savety beberapa anggaran, takutnya nanti MK memutuskan apa? Tapi mudah-mudahan berjalan lancar. Maka inilah yang nanti akan kita bagikan DABA kepada KPU Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang,” ungkapnya di Gedung DPRD Provinsi Babel, Rabu (22/01/2025).
“Tapi kita akan crosscheck dulu, anggaran KPU Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang ada berapa sisanya? Nggak mungkin anggak ada sisa, itu harus dilaporkan juga kepada bupati,” tegasnya.
Terkait pemintaan Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung kepada Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang agar melakukan efisiensi anggaran, Didit mengaku sudah berdiskusi dengan Penjabat Gubernur.
“Tadi Pak Gubernur sudah lapor. Saya bilang Pak Gub, kalau kita ada uangnya kita bantu. Karena bukan tanggung jawab kita saja, tapi tanggung jawab kabupaten, provinsi dan pusat, ada 3 sumber dana,” bebernya.
“Kesiapan Kota Pangkalpinang berapa? Kesiapan Kabupaten Bangka berapa? Kesiapan provinsi berapa? pusat bantu berapa?,” tukasnya. (Romlan)
Sudah Sevety Anggaran Untuk Daba Pilkada Ulang
Komentar